PALU, KAIDAH.ID – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Profesor Lukman Thahir, menegaskan pentingnya pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) yang dilakukan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), sebagai langkah untuk mewujudkan birokrasi kampus yang sehat.

Menurutnya, AMI akan memastikan, semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan UIN Datokarama, bekerja sesuai dengan sistem yang telah dibangun.

“AMI ini bertujuan untuk memperbaiki sistem yang ada, agar seluruh ASN di UIN Datokarama bekerja dengan lebih terkoordinasi dan efektif,” kata Profesor Lukman Thahir, Kamis, 26 Desember 2024.

LPM UIN Datokarama telah membentuk tim khusus, untuk melakukan wawancara langsung dan audit kepada seluruh tenaga administrasi di berbagai unit, termasuk rektorat, fakultas, lembaga, dan unit-unit lainnya di perguruan tinggi tersebut.

Langkah ini diambil, karena ditemukan adanya tumpang tindih pekerjaan antara unit yang satu dengan lainnya, serta kurangnya koordinasi dan sinergi antar unit di lingkungan kampus.

Hasil dari AMI ini nantinya, akan menjadi dasar untuk penetapan kebijakan yang bertujuan memperbaiki sistem pelayanan dan sistem kerja di UIN Datokarama. Hal ini diharapkan dapat menciptakan birokrasi kampus yang lebih sehat dan efisien ke depan.

“Ke depannya, akan ada sistem baru yang diterapkan agar ASN dan setiap unit kerja bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mengacu pada pedoman statuta, pedoman organisasi dan tata kelola (ortaker), serta pedoman AMI itu sendiri,” jelas Profesor Lukman.

Pedoman yang dimaksud, menurutnya, mengacu pada standar borang akreditasi perguruan tinggi, yang mencakup aspek kepemimpinan, manajerial, dan sumber daya manusia. Sistem ini sedang disusun oleh LPM melalui pelaksanaan Audit Mutu Internal 2024.

AMI yang dilaksanakan tahun ini merupakan langkah baru di UIN Datokarama, yang sebelumnya belum pernah dilakukan. Sistem ini diharapkan, siapapun yang memimpin UIN Datokarama di masa depan, akan lebih mudah dalam melakukan upaya peningkatan mutu dan pengembangan kelembagaan.

Ketua LPM UIN Datokarama, Dr. Sofyan Bachmid, menjelaskan pelaksanaan AMI bertujuan untuk memastikan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UIN Datokarama memenuhi standar dan regulasi yang berlaku.

Sofyan menambahkan pelaksanaan AMI 2024 melibatkan 35 auditor bersertifikat yang dibagi dalam enam tim. Pembagian tim disesuaikan dengan kebutuhan audit, bobot pekerjaan, dan latar belakang masing-masing auditor.

Proses AMI dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu pengumpulan dokumen secara daring (online), audit lapangan di fakultas masing-masing sesuai jadwal, dan terakhir, diseminasi hasil audit kepada seluruh jajaran pimpinan UIN Datokarama. (*)

Editor: Moch. Subarkah