Editor: Ruslan Sangadji

PALU, KAIDAH.ID – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfo Santik) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulteng bekerjasama meningkatkan sumber daya manusia pemerintah daerah di bidang statistik.

Kerja sama itu juga, untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di bidang statistik pada instansi dan pemerintah daerah Provinsi Sulteng.

Kerja sama tersebut diteken bersama antara Kepala Dinas Kominfo Santik Sulteng Sudaryano R. Lamangkona dan Kepala BPS Sulteng Simon Sapari, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Kadis Kominfo Santik Provinsi Sulteng Sudaryano R. Lamangkona (batik hijau) dan Kepala BPS Sulteng Simon Sapari | Foto: Kominfo Santik

Penandatanganan kesepakatan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) itu, juga dihadiri Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng Nelson Metubun, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulteng, Kepala Bidang Statistik Diskominfo Santik Madda, pejabat Administrator bidang statistik Kominfo Santik, pranata komputer ahli madya BPS Sulteng, serta statistisi ahli muda BPS Sulteng.

Sudaryano R. Lamangkina memberikan apresiasi kepada BPS Sulteng, atas kesediaannya untuk melakukan penandatanganan MoU tersebut.

Sudaryano berharap, dengan kerja sama tersebut, dapat meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur pemerintah Sulawesi Tengah dalam pelayanan publik, mutu statistik daerah, dan kemajuan penyelenggaraan statistik sektoral.

Apalagi, kata Sudaryano, Provinsi Sulteng berhasil meraih Indeks Pembangunan Statistik (IPS) sebesar 2,28, dengan predikat cukup berdasarkan Surat Keputusan Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Nomor 741 Tahun 2023, tentang Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral pada Instansi Pusat dan Pemerintahan Daerah.

“Prestasi ini membawa Sulteng berada di posisi tertinggi pada regional Sulawesi,” kata Sudaryano R. Lamangkona. (*)