TOKYO, KAIDAH – Para pemimpin Tokyo telah menyiapkan 160 ribu kondom untuk para atlet di Kampung Olimpiade. Tujuannya, untuk meningkatkan kesadaran para atlet tentang seks yang aman.

Ratusan ribu kondom yang disiapkan para pemimpin Tokyo itu, karena sebuah media asing, The Sun, memberitakan pengakuan seorang mantan atlet Tenis Meja asal Inggris, Matthew Syed, adanya  aktivitas seks bebas di setiap berlangsungnya Olimpiade.

Dia bilang, aktivitas seks yang ia lakukan selama dua pekan di Kampung Olimpiade di beberapa negara sebelumnya, lebih banyak dibanding hari-hari biasa sepanjang hidupnya.

Mantan atlet atletik wanita asal Jerman, Susen Tiedtke, sampai tidak menjami praktik pesta seks itu akan berhenti di Olimpiade Tokyo nantinya.  Selama Olimpiade berlangsung, para atlet  dalam performa puncak.

“Maka setelah bertanding, para atlet akan  mencari hiburan dan bersenang-senang. Pesta seks akan berlangsung pada saat itu,” ceritanya.

“Tidak mungkin memberlakukan larangan seks di Kampung Olimpiade nantinya,” tambah Susen.