Bencana terjadi tiga hari setelah Badai Ida, badai terkuat yang pernah menghantam Pantai Teluk Amerika Serikat, kemudian bergerak ke darat di Louisiana, yang menghancurkan kawasan-kawasan permukiman di sana. Namun korban tewas di wilayah Timur Laut jauh lebih sedikit daripada jumlah kematian akibat Badai Ida di Louisiana. *

NEW YORK, KAIDAH.ID – Banjir bandang menerjang Kota New York, Amerika Serikat pada Rabu, 2 September 2021 malam. Sebanyak 44 orang tewas di empat negara bagian timur laut Amerika Serikat. Di Kota New York, jadwal kereta api berhenti karena jalur kereta api bawah tanah terendam. Pun halnya penerbangan juga ikut berhenti.  

Hanya beberapa hujan deras mengguyur Amerika Serikat, jalan-jalan langsung berubah menjadi arus deras mirip sungai. Para pengemudi terperangkap dalam genangan yang meninggi dengan cepat. Banyak kendaraan ditemukan terlantar di tengah jalan. Pejabat setempat mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi itu dipicu oleh sisa Badai Ida.

Dikutip dari reuters, di wilayah Kota New York, ada 13 orang yang meninggal dunia, dan tiga orang ditemukan meninggal dunia di kawasan pinggir Kota Westchester County. Di Somerset County, New Jersey, sedikitnya empat pengendara motor tewas.