PALU, KAIDAH.ID – Warga berinisial NY (56 tahun) yang ditemukan gantung diri di pohon mangga di Kelurahan Lere, Palu Barat, Kota Palu, Selasa, 2 November 2021, diduga karena terlilit hutang. Dugaan itu diketahui dari surat tulisan yang ditulis korban.  

Kapolres Palu, AKBP Bayu Indra Wiguno, membenarkan itu. Kapolres bilang, surat tulisan tangan dengan menggunakan pensil itu, semuanya menggunakan huruf kapital.

“Diduga karena faktor ekonomi atau terlilit hutang sehingga korban nekat mengakiri hidupnya,” kata Kapolres.

Kapolres Palu menjelaskan, pihak keluarga korban tidak bersedia jenazah NY diotopsi. Mereka juga telah menandatangani berita acara penolakan otopsi.

“Sekarang jenazah sudah di rumah dan akan dibawa ke Desa Lambunu, Parigi Moutong untuk dikebumikan,” kata AKBP Bayu Indra.

Sebelumnya, seorang warga setempat melihat NY tergantung di pohon manga. Ia kemudian memberitahukan kepada warga lainnya, selanjutnya diteruskan ke polisi untuk mengevakuasi korban.

RF (25 tahun), anak korban mengatakan malam sebelum kejadian itu, ayahnya terlihat biasa-biasa saja. Tidak menunjukkan tanda-tanda akan mengakhiri hidupnya seperti itu. Bahkan, ayahnya masih menonton televisi seperti yang dia lakukan saban malam.

Sementara itu, informasi yang dihimpun kaidah.id menyebutkan, korban terlilit hutang dari aplikasi pinjaman online (pinjol), namun tidak disebutkan jumlah pinjaman tersebut. Korban kemudian meminjam uang lagi dari rentenir untuk menutupi hutang pinjol tersebut.

Namun saat rentenir menagih, korban tak sanggup membayarnya. Akhirnya korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. *