MALANG, KAIDAH.ID – Kelompok 110 Peserta PMM (Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), turut serta memeriahkan lomba 17-an memperihati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 di Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Ar Rohmah, Dusun Dawuh, Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso, Kabupatan Malang, Jawa Timur.

Dengan semangat kebersamaan, para mahasiswa PMM UMM itu menggelar berbagai lomba seperti lari kelereng dan memasukan paku ke dalam botol itu, diikuti oleh anak didik di sekolah itu dengan penuh suasana meriah dan keceriaan.

Kegiatan tersebut berhasil menarik antusiasme anak-anak MIS Ar Rohmah, karena para mahasiswa menyediakan hadiah kepada para pemenang lomba.

“Acara itu dilaksanakan pada 15 Agustus 2024 dan pembagian hadiah tanggal 16 Agustus. Alhamdulillah, acaranya sukses. Adik-adik di MIS Ar Rohmah antusias mengikuti acara itu,” kata Akbar Fawaid Sangadji, seorang mahasiswa peserta PMM.

Dia mengatakan, keikutsertaan anak-anak MIS Ar Rohmah dalam acara itu merupakan bentuk nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.

“Kami ingin memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara mahasiswa dan pihak sekolah MIS Ar Rohmah,” ujarnya.

Dengan suksesnya acara ini, kelompok 110 PMM UMM berharap dapat terus menjalin kerjasama yang baik dengan pihak sekolah tersebut, dalam program-program pengabdian lainnya di masa mendatang.

“Semangat kemerdekaan yang dirayakan hari ini, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan negara,” tandasnya.

APA ITU PMM

PMM itu singkatan dari Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa. Itu merupakan kegiatan pendampingan dan pelayanan mahasiswa, untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dalam menerapkan aplikasi, desain, teknologi atau perubahan sosial ke arah yang lebih baik.

PMM dilakukan oleh mahasiswa UMM secara perorangan atau kelompok, yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat .

PMM berstatus sebagai kegiatan kurikuler yang berbobot 4 SKS dan wajib ditempuh oleh setiap mahasiswa. PMM dapat ditempuh oleh mahasiswa berdasarkan perencanaan studi (tanpa dibatasi masa studi) secara terstruktur.

Mahasiswa secara mandiri dapat memilih tempat/ sasaran kegiatan PMM, atau di tempat dan skema yang ditawarkan oleh DPPM. Kegiatan PMM dapat dilaksanakan di desa, institusi, unit usaha atau kelompok komunitas tertentu. Kegiatan PMM dapat dilakukan dalam rentang waktu 30 hari sampai 90 hari. (*)