TURKI, KAIDAH.ID – Serangan Israel ke Palestina terus meningkat. Serangan udara terus dilancarakan. Tank-tank Israel juga telah dikirim ke perbatasan dan menembakan artileri ke kantong-kantong tentara Hamas di Gaza.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan seperti dilaporkan beberapa media asing, tidak mau tinggal diam. Erdogan mengirim pesawat tempur jenis Sukhoi ke perbatasan Palestina.
Tidak hanya itu, Erdogan juga menelepon Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan mengajaknya bersama memberikan pelajaran kepada Israel. Usai menelepon, tiba-tiba pesawat Sukhoi milik Rusia juga muncul di perbatasan Palestina.
Dalam pembicaraannya dengan Presiden Vladimir Putin itu, Erdogan mengatakan komunitas internasional harus memberi pelajaran dan mencegah tindakan Israel terhadap Palestina.
Erdogan juga mendesak Dewan Keamanan untuksegera turun tangan menyelesaikan masalah Israel dan Palestina itu.
Serangan Israel ke Palestina makin meningkat, setelah tentara Hamas menembakan roket ke Israel dan mengultimatum Israel agar mundur meninggalkan Masjid Al Aqsha. Hamas juga mewanti-wanti Israel agar tidak meneruskan niatnya menggusur wilayah Sheikh Jarrah di Yerusalem, karena itu adalah wilayah Palestina.
Sementara itu, dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo mendesak agar Israel segera menghentikan agresinya ke Palestina, karena telah memakan korban jiwa perempuan dan anak-anak.
Dalam cuitan di akun Twitter @jokowi, Presiden mengutuk keras serangan Israel yang telah menyebabkan jatuhnya ratusan korban jiwa perempuan dan anak-anak.
“Agresi Israel harus dihentikan,” tegas Jokowi dalam cuitannya, Sabtu 15 Mei 2021.
Presiden Jokowi juga telah menelepon beberapa kepala negara seperti Presiden Turki, Perdana Menteri SIngapura, Yang Dipertuan Agong Malaysia, Sultan Brunei dan Perdana Menteri Malaysia, untuk membahas tentang agresi Israel ke Palestina itu.
“Selain membicarakan tentang kriris di Palestina, saya juga mengajak bicara tentang tindak lanjut ASEAN Leaders’ Meeting,” ujar Presiden Jokowi. (ochan)
Tinggalkan Balasan