JAKARTA, KAIDAH.ID – Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golar yang Pertama, Tahun 2025, menghasilkan 10 pernyataan politik strategis, salah satunya mengusulkan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) melalui DPRD.

Dalam siaran pers yang diterima, Ahad, 21 Desember 2025, Golkar menyatakan, usulan pilkada melalui DPRD dimaksudkan sebagai wujud pelaksanaan kedaulatan rakyat, dengan menitikberatkan keterlibatan dan partisipasi publik dalam seluruh proses pelaksanaannya.

Rapimnas I Golkar 2025 berlangsung di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Sabtu, 20 Desember 2025.

Terkait penyelenggaraan pemilu, Golkar merekomendasikan perbaikan dan penyempurnaan sistem proporsional terbuka. Pembenahan difokuskan pada aspek teknis penyelenggaraan, penguatan kelembagaan penyelenggara, serta tata kelola pemilu guna mewujudkan pemilu yang jujur dan adil.

DORONG KOALISI PERMANEN

Selain isu kepemiluan, Golkar mendorong perubahan pola kerja sama politik dari koalisi elektoral yang bersifat taktis, menjadi Koalisi Permanen yang ideologis dan strategis. Koalisi tersebut diharapkan berbasis kesamaan platform serta agenda kebijakan.

Koalisi Permanen tidak hanya ditujukan untuk memenangkan Pemilihan Presiden, tetapi juga dilembagakan sebagai kerja sama politik yang mengikat di parlemen dan pemerintahan.

EMPATI BENCANA DAN DUKUNGAN KEPADA PRESIDEN

Dalam pernyataan politiknya, Golkar menyampaikan keprihatinan dan empati kepada masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Rapimnas juga menegaskan, doktrin Karya Kekaryaan Partai Golkar merupakan instrumen efektif dalam mewujudkan Asta Cita sebagai arah pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.

Golkar menyatakan apresiasi dan dukungan terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, termasuk dalam memperkuat posisi Indonesia di tengah dinamika geopolitik global.

Secara khusus, Golkar mendukung peran Presiden Prabowo sebagai pemimpin dunia Islam, dalam mendorong penyelesaian krisis kemanusiaan di Gaza, dengan menegaskan dukungan terhadap Palestina sebagai negara yang merdeka, berdaulat, dan independen, serta mendorong perdamaian di Timur Tengah, khususnya antara Palestina dan Israel.

ENERGI, PAPUA DAN PENEGAKAN HUKUM

Rapimnas Partai Golkar menegaskan, ketahanan energi dan hilirisasi sebagai pilar strategis transformasi ekonomi nasional, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi delapan persen. Selain itu, Golkar menekankan pentingnya percepatan kesejahteraan masyarakat di Papua, terutama pascapemekaran provinsi.

Penegakan hukum yang berwibawa juga ditegaskan sebagai fondasi utama stabilitas negara, keadilan sosial, kesejahteraan rakyat, serta penguatan demokrasi dan persatuan nasional.

Pernyataan politik Rapimnas Golkar, turut menyoroti pentingnya penguatan peran masyarakat sipil (civil society) dan masyarakat algoritma (algorithm society) dalam pelaksanaan demokrasi Indonesia.

RAPIMNAS HINGGA TENGAH MALAM

Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia menyampaikan, Rapimnas berlangsung sejak pagi hingga hampir tengah malam.

“Rapimnas ini dimulai sejak jam sembilan pagi dan baru berakhir setengah dua belas malam. Ini menunjukkan keseriusan Partai Golkar dalam mengelola organisasi, serta menyusun program prioritas dan rekomendasi politik secara matang,” kata Bahlil Lahadalia.

Ia menegaskan, seluruh pembahasan Rapimnas bersifat internal, dan difokuskan untuk memperkuat konsolidasi organisasi Golkar di seluruh tingkatan.

Agenda utama Rapimnas Golkar meliputi pembahasan organisasi, program prioritas partai, serta pernyataan politik yang dibahas secara mendalam dalam suasana musyawarah dan kebersamaan. (*)

(Ruslan Sangadji)