JAKARTA, KAIDAH.ID – Update kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, tercatat sudah 18 warga meninggal dunia. Data tersebut pada pukul 01.50 Wita.

Dari data sementara, korban tewas terdiri dari 16 orang dewasa, 2 anak-anak.

Sedangkan update korban luka-luka terhitung sudah 50 orang luka, yang terdiri dari 49 orang dewasa dan satu anak-anak.

Sementara itu, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara, Rijal melaporkan, sebanyak 170 orang yang tinggal di sekitar Depo Pertamina Plumpang mengungsi.

“Mereka mengungsi di PMI Jakarta Utara, sebagian lainnya di Mushalla sekitar. Tapi saya saya perkirakan jumlah pengungsi akan semakin banyak,” katanya.

Sedangkan sebagian warga lainnya, sudah dijemput oleh pihak keluarganya.

Saat ini, PMI Jakarta Utara sedang melakukan pemetaan untuk penempatan petugas medis, untuk menangani korban luka berat maupun luka ringan.

Kebakaran Depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara terjadi pada Jumat, 3 Maret 2023, sekitar pukul 20.30 WIB. Sebelum terlihat api, warga mencium bau bahan bakar minyak kemudian terdengar ledakan.

Saat ini, api sudah mulai pada, dan pihak pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan.

Menteri BUMN, Erick Thohir meminta pihak Pertamina untuk mengusut tuntas kasus kebakaran tersebut. (*)