PALU, KAIDAH.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana melakukan kunjungan kerja ke Kota Palu pada Rabu, 30 Agustus 2023.

Selain berkunjung ke Kampus Universitas Tadulako (Untad) Palu, juga membuka Mahasabha ke-13 Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, Sulawesi Tengah.

Untuk mengamankan kunjungan kerja Presiden Jokowi itu, ribuan personel gabungan TNI dan Polri telah melakukan apel siaga dan gladi penjemputan Presiden.

Pada Selasa, 29 Agustus 2023, gladi penjemputan Presiden Jokowi dari Bandara Mutiara SIS Aljufri menuju lokasi acara.

Terlihat iring-iringan kendaraan taktis melintas dari Bandara Mutiara SIS Aljufri. Sedangkan beberapa petugas keamanan, tampak siaga di beberapa titik di kota itu.

Panglima Kodam XIII/Merdeka, Mayor Jenderal TNI Legowo Jatmiko mengatakan, apel kesiapan pengamanan itu, untuk memastikan jaminan keamanan terhadap Presiden Jokowi.

“Kita mampu menjamin keamanan Bapak Presiden RI dan rombongan selama berada di sini,” kata Mayor Jenderal TNI Legowo Jatmiko.

Dia mengatakan, gelar pasukan juga untuk mengecek kesiapan satuan tugas pengamanan (Satgaspam) VVIP, baik personel, materil, maupun pendukung lainnya, guna memastikan kunjungan kerja Jokowi berjalan dengan tertib, lancar dan aman.

“Ingat, keselamatan Bapak Presiden RI adalah kehormatan dan harga diri bangsa Indonesia. Di mana pun beliau berada dan beraktivitas, kita harus dapat menjamin keamanan beliau beserta rombongan,” katanya saat pada apel siaga tersebut.

Pangdam Merdeka mengingatkan, untuk menghindari tindakan yang tidak simpatik, arogan, sok kuasa dan tidak mencerminkan perilaku seorang aparatur negara.

“Lakukan koordinasi dan komunikasi antarsatuan dan lintas sektor. Selesaikan setiap masalah secara cepat, tuntas, dan tepat,” katanya.

Terakhir, dia menekankan agar personel gabungan juga mewaspadai dan memonitor daerah rawan dengan upaya antisipasi penanganan secara terpadu dan lintas sektoral. (*)