JAKARTA, KAIDAH.ID – Calon Presiden Prabowo Subianto mendapat dukungan dari sebagian konsituen PDIP pada Pilpres 2024. Temuan itu berdasarkan hasil survei tekini dari Lembaga Survei Nasional (LSN).

Direktur Eksekutif LSN, Gema N Bakry saat memaparkan survei pada Jumat, 1 September 2023 menyebutkan, brdasarkan hasil analisis LSN, Prabowo memperoleh bonus elektabilitas dari sebagian konstituen (pemilih) PDI Perjuangan.

Memang, kata dia, persentase pemilih PDIP yang mendukung Ganjar masih lebih besar daripada yang bermigrasi ke Prabowo, namun berdasarkan temuan survei LSN, dalam setahun terakhir persentase konstituen PDIP yang memilih Ganjar terus menurun.

“Sementara yang menjatuhkan pilihan pada Prabowo semakin membesar. Saat ini sudah 39,1% konstituen PDIP yang bermigrasi ke Prabowo dan tinggal 45,2% yang masih bertahan di kubu Ganjar,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, ada tiga faktor penyebab konstituen PDIP bermigrasi ke Prabowo Subianto.

Tiga penyebabnya adalah, pertama; Jokowi Effect, kedua; pemilihan terhadap Ganjar tidak diterima sebagian kader PDIP dan ketiga; gaya kepemimpinan Megawati yang kaku dan kurang egaliter.

Gema N Bakry kemudian mnenyebut, dari alasan itulah sehingga menghasilkan konstituen PDIP yang memilih Prabowo sebesar 39,1 %.

LSN juga melakukan survei terhadap relawan Jokowi. Hasilnya, 47,8% memilih Prabowo, sedangkan yang memilih Ganjar hanya 35,9%.

Survei LSN berlangsung sejak 14 hingga 24 Agustus 2023 di 38 provinsi di seluruh Indonesia.

Jumlah sampel sebesar 1.420 responden, diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertingkat (multistage random sampling).

Margin of error +/- 2,6%, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95%.

Pengumpulan data, dengan menggunakan teknik wawancara melalui telepon dengan responden oleh tenaga terlatih, dengan bantuan atau pedoman kuesioner. (*)