BANGKOK, KAIDAH.ID – Paetongtarn Shinawatra terpilih menjadi Perdana Menteri (PM) Thailand menggantikan Srettha Thavisin yang melanggar etika. Paetongtarn adalah putri dari Thaksin Shinawatra,
Paetongtarn ini telah mencetak sejarah baru sebagai perdana menteri termuda sepanjang sejarah Thailand. Saat ini, ia baru berusia 37 tahun.
Ia terpilih setelah sukses mendapat dukungan mayoritas di parlemen, dengan meraup 319 suara dukungan, atau hampir dua pertiga suara, dari total 493 anggota parlemen Thailand dalam voting yang dilakukan pada Jumat, 16 Agustus 2024 pagi Waktu Bangkok.
Saat berlangsung voting itu, Paetongtarn Shinawatra tidak hadir langsung di parlemen. Ia hanya menyaksikan jalannya pemungutan suara dari markas besar Partai Pheu Thai tempatnya bernaung di dunia politik.
Paetongtarn, disebut sebagai orang baru di dunia politik. Dia belum pernah memegang jabatan publik sebelumnya. Dia adalah anak bungsu Thaksin, yang selama ini membantu menjalankan bisnis hotel keluarga Shinawatra sebelum terjun ke dunia politik tiga tahun lalu.
Dia mengelola bisnis perhotelan, karena belajar manajemen hotel di Inggris, kemudian menikah dengan seorang pilot komersial dan telah dikaruniai ua orang anak. (*)
Editor: Ruslan Sangadji
Tinggalkan Balasan