PALU, KAIDAH.ID – Sejumlah awak kapal Xiaodao yang berlabuh di Jetty F7 di Kawasan PT IMIP Morowali, diduga terjangkit virus cacar monyet.

Sejumlah awak kapal itu telah dikarantina, dan aktivitas di jetty tersebut dihentikan sementara. Sedangkan para pekerja di lokasi tersebut telah dievakuasi untuk dikarantina.

Informasi itu terungkap dalam sebuah pesan berantai melalui aplikasi perpesanan. Tangkapan layer dari pesan yang dikirim oleh Charles itu menyebutkan, para pekerja diminta memakai masker, sering mencuci tangan dan hindari kontak dengan awak kapal Xiaodao.

Communication and Media Relation Head PT IMIP, Dedy Kurniawan, belum membalas konfirmasi kaidah.ID.

Sementara itu, mengutip kabarselebes.id, Kapolres Morowali, AKBP Suprianto, menegaskan bahwa isu mengenai adanya kasus cacar monyet di kawasan Jetty PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) adalah tidak benar alias hoax.

“Hasil konfirmasi saya dengan pihak IMIP, situasi di IMIP normal-normal saja, tidak ada yang seperti dikabarkan,” kata AKBP Suprianto melalui pesan singkat via WhatsApp pada Rabu malam kepada kabarselebes.

“Saat ini, IMIP sedang membuat konfirmasi resmi, dan kami juga sedang memastikan kondisi di lapangan,” tambahnya.

Kapolres Morowali mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang beredar di media sosial tanpa sumber yang jelas dan terpercaya.

Pihaknya juga menegaskan akan menindak tegas penyebar hoax yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.

Dengan adanya klarifikasi ini, diharapkan masyarakat Morowali tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak benar terkait virus cacar monyet. (*)

Editor: Ruslan Sangadji