TERNATE, KAIDAH.ID – Penumpang pesawat tujuan Bandara Baabullah Ternate dari Bandara Hasanuddin Makassar harus bersabar, ketika mendengar pengumuman mendadak bahwa penerbangan mereka ditunda selama 20 menit. Padahal, sebelumnya sudah sempat tertunda hingga satu jam.

Alasannya, dokumen penerbangan yang diperlukan belum terkirim akibat gangguan internet di Ternate.

“Dokumen belum bisa terkirim karena adanya gangguan internet di Ternate,” kata petugas di dalam pesawat.

Gangguan internet yang terjadi sejak Senin, 9 Desember 2024, sekitar pukul 22.26 WIT, menyebabkan koneksi jaringan mati total hingga keesokan harinya.

Akibatnya, aktivitas perkantoran dan layanan yang mengandalkan internet di wilayah Ternate lumpuh.

PT Telkom Cabang Ternate menjelaskan, gangguan ini disebabkan oleh putusnya sistem komunikasi kabel bawah laut di ruas Sanana-Namlea.

Manager Mobile Consumer Branch Telkom Ternate, Jefri Kamudi, menjelaskan, hampir seluruh wilayah Maluku Utara terdampak, kecuali Bacan, Halmahera Selatan, Sanana, dan Mangoli di Kepulauan Sula.

Beruntung, gangguan tersebut berhasil diatasi, dan jaringan internet kembali normal. Aktivitas masyarakat dan layanan berbasis internet pun telah pulih seperti sediakala.

Dengan normalnya jaringan, layanan transportasi udara dan aktivitas lainnya di Ternate kini kembali berjalan lancar. (*)

Editor: Ruslan Sangadji