ISRAEL MENGKLAIM mereka telah berhasil melumpuhkan Hamas, ternyata jauh dari kenyataan. Kelompok tersebut terus menunjukkan eksistensinya, dengan merekrut pejuang-pejuang baru dan mempertahankan kendali atas sebagian besar wilayah Gaza.
Kenyataan itu terlihat jelas dalam momen pembebasan para sandera baru-baru ini. Bahkan media Israel pun mengakui, Hamas tetap bertahan.
Seperti yang dilaporkan oleh The Jerusalem Post, pasukan itu muncul dari terowongan dan reruntuhan di Gaza, membuktikan mereka masih memiliki kendali atas sebagian besar wilayah, meskipun telah berperang selama lima belas bulan.
“Meskipun Hamas mengalami banyak serangan dari IDF, mereka tetap mampu merekrut anggota baru dan menyiapkan kendaraan untuk kembali beroperasi di jalanan, menunjukkan kehadiran mereka yang tak terbantahkan,” tulis The Jerusalem Post.
Video yang beredar dari Gaza menunjukkan sekelompok pria bersenjata yang mengendarai truk pikap putih, melambaikan tangan kepada kerumunan warga. Dalam video lain, terlihat para pria bersenjata yang berdiri dan duduk di atas kendaraan, mengarak kemenangan mereka di jalanan kota.
Sayap kepolisian Hamas juga mulai kembali beroperasi. Meski kehadiran mereka sempat meredup di beberapa wilayah selama perang, kini mereka kembali terlihat di berbagai titik strategis.
Media Palestina seperti Quds, turut menayangkan gambar dan video, yang menggambarkan situasi di Gaza sebagai kemenangan Hamas. Mereka menampilkan rekaman warga sipil yang merayakan bersama para pejuang bersenjata. Sementara itu, media pro-Hamas seperti Shehab juga merilis video yang menampilkan momen ‘kemenangan’ di Gaza.
Salah satu video yang diproduksi dengan gaya dokumenter, menunjukkan para pejuang Palestina itu muncul dari terowongan bawah tanah.
Gambar lain yang dirilis oleh Shehab, menampilkan perbandingan antara serangan Hamas pada 7 Oktober, saat itu seorang tentara Israel yang terluka ditarik keluar dari tank yang hancur, dengan gambar terkini yang menunjukkan pejuang Palestina itu mengangkat senapan di atas truk putih, menandai keberhasilan mereka.
Berbagai media internasional, termasuk Al Jazeera, serta warga Gaza setempat juga memperlihatkan gambar dan video yang memperkuat narasi, bahwa Hamas tetap eksis dan berkuasa di Gaza.
Pada Maret 2024, The Washington Post melaporkan, IDF mengklaim telah membongkar 20 dari 24 batalyon Hamas asli. Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan, Hamas mampu bangkit kembali dengan cepat, menggantikan kerugian yang ada dan mempertahankan komando serta kendali.
Pesan yang ingin disampaikan oleh Hamas jelas: mereka masih ada, masih kuat, dan tetap berjuang dalam perlawanan mereka. (*)
Tinggalkan Balasan