JAKARTA, KAIDAH.ID – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menghadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin, 15 Juli 2025. Rakernis ini dibuka langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan daerah serta instansi terkait dari berbagai provinsi di Indonesia.

Gubernur Anwar Hafid menekankan pentingnya pengelolaan laut, yang tidak hanya berorientasi pada eksploitasi sumber daya, tetapi juga menitikberatkan pada konservasi dan keberlanjutan ekosistem laut.

“Pengelolaan laut harus menjamin keberlanjutan bagi generasi mendatang. Saya berharap Rakernis ini melahirkan kolaborasi kuat antarwilayah dan antarinstansi,” ujar Gubernur.

Gubernur hadir didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah, Moh. Arif Latjuba, sebagai bentuk komitmen kuat Pemerintah Provinsi dalam mendukung agenda nasional, khususnya dalam penataan ruang laut yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat pesisir dan pembangunan ekonomi biru.

Lebih lanjut, Gubernur menyoroti urgensi sinergi pusat dan daerah dalam menyusun serta menerapkan kebijakan tata ruang laut yang adaptif terhadap tantangan perubahan iklim dan dinamika pembangunan wilayah.

Rakernis Penataan Ruang Laut menjadi forum strategis dalam menyamakan persepsi, memperkuat arah kebijakan nasional, serta menyusun langkah-langkah konkret demi tata kelola laut yang integral dari hulu ke hilir, berbasis ilmu pengetahuan, partisipasi masyarakat, dan prinsip keberlanjutan. (*)

Editor: Ruslan Sangadji