KENDARI, KAIDAH.ID – Polres Morowali, manajemen PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), dan Koramil 1311-09 Bahodopi, mengunjungi kediaman orang tua MR (19), pemuda asal Kabupaten Konawe yang meninggal dunia di kawasan IMIP, Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Kamis, 7 Agustus 2025.

Rombongan yang dipimpin Kasat Intel Polres Morowali Iptu Sappewali itu, tiba di rumah duka di Desa Puasana, Kecamatan Moramo Utara, Konawe Selatan, Ahad, 10 Agustus 2025 malam, untuk menyampaikan ucapan belasungkawa dan dukungan moral.

Kunjungan turut dihadiri paguyuban Kerukunan Tolaki Mepokoaso (KTM), tokoh masyarakat Tolaki, aparat desa, dan tokoh pemuda Konawe. Prosesi adat Tolaki Sara Meparamisi digelar sebelum bertemu keluarga korban.

Sappewali menyampaikan, pihaknya telah menetapkan empat tersangka dari 18 orang yang diperiksa terkait kasus ini. Para pelaku kini ditahan di Polres Morowali, dan jumlah tersangka bisa bertambah seiring proses penyelidikan.

“Kami membuka diri jika keluarga ingin mengetahui perkembangan penanganan perkara ini,” katanya.

Komandan Koramil Bahodopi, Lettu Amiruddin juga menyampaikan duka cita dan berharap insiden serupa tidak terulang. Ia mengimbau keluarga korban tidak terpancing isu yang belum terverifikasi.

Perwakilan manajemen PT IMIP, Immanuel Tewel, menyatakan, almarhum bukan karyawan perusahaan, namun kejadian ini menjadi bahan evaluasi manajemen.

“Kehadiran kami sebagai bentuk keprihatinan dan belasungkawa,” katanya.

Pihak keluarga melalui kerabat korban, Armin, mengapresiasi kunjungan dan berharap semua pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku. (*)

Editor: Ruslan Sangadji