JAKARTA, KAIDAH.ID – Rahayu Juwita Ghalib, kerabat almarhum Afif Siraja, menemui Wakil Ketua MPR RI M. Akbar Supratman, Kamis, 30 Oktober 2025, untuk mengadukan dugaan kekerasan yang menyebabkan kematian Afif Siradja.
Rahayu yang datang bersana Ahmad Rifai mantan Pengurus PB HMI itu berharap, agar Wakil Ketua MPR dapat mendesak pihak kepolisian segera menuntaskan penyelidikan dan mengungkap kebenaran di balik peristiwa tersebut.
Sebagaimana diketahui, Afif Siraja ditemukan meninggal dunia di ruang tamu rumahnya dengan beberapa luka di tubuh dan bercak darah di sekitar lokasi kejadian. Sebelum dimakamkan, jenazahnya telah menjalani proses autopsi guna memastikan penyebab kematiannya.
“Saya berharap proses dugaan kekerasan yang mengakibatkan meninggalnya almarhum Afif Siradja mendapat perhatian serius dari pihak kepolisian,” kata Rahayu Juwita Ghalib seusai pertemuan.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua MPR RI M. Akbar Supratman menyatakan kesiapannya membantu keluarga almarhum agar kasus ini dapat ditangani secara transparan.
“Ini sudah menyangkut nyawa manusia. Semuanya harus terang benderang,” kata Akbar yang juga anggota DPD RI Dapil Sulteng ini.
Sementara itu, keluarga, sahabat, dan kerabat almarhum juga mendesak agar kepolisian bekerja secara profesional dalam mengusut dugaan adanya pihak yang dengan sengaja menghilangkan nyawa Afif Siradja, yang diketahui merupakan pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Sulawesi Tengah sekaligus anggota komunitas Warkop Palu.
Hingga sepekan setelah peristiwa itu terjadi, misteri penyebab kematian Afif Siradja belum juga menemukan titik terang. Pihak Polda Sulawesi Tengah belum merilis hasil resmi penyelidikan meski proses autopsi dan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi telah dilakukan.
Praktisi hukum Natsir Said, yang sejak awal mengawal kasus ini, membenarkan bahwa hingga kini belum ada perkembangan berarti dari kepolisian. “Benar, sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak Polda Sulawesi Tengah terkait hasil penyelidikan maupun penyebab kematian almarhum Afif Siradja,” kata Natsir kepada Kaidah.ID, Ahad, 26 Oktober 2025 lalu.
Natsir berharap pihak kepolisian segera memberikan penjelasan agar tidak menimbulkan spekulasi di masyarakat. “Kami menghormati proses hukum yang berjalan, tetapi publik berhak tahu perkembangan penanganan kasus ini,” ujarnya.
Afif Siradja diketahui meninggal dunia dalam keadaan yang disebut tidak wajar. Keluarga dan rekan almarhum berharap penyelidikan dilakukan secara terbuka dan profesional hingga penyebab kematian benar-benar terungkap. (*)
Editor: Ruslan Sangadji
Tinggalkan Balasan