PALU, KAIDAH.ID – Relawan Orang dan Alam (ROA) Sulawesi Tengah (Sulteng), akan menggelar pameran dan promosi produk hasil hutan bukan kayu pada 20 – 21 November 2021 di Taman Gor, Palu.
Direktur ROA Sulteng, Mochammad Subarkah, kepada kaidah.id, Ahad, 14 November 2021 malam berkata, kerajinan anyaman rotan dari berbagai Kelompok Usaha Perempuan Mpolenda Mpandiri dari Kecamatan Lore Peore dan Kelompok Usaha Perempuan Madonde Desa Tomehip, Kecamatan Lore Barat di Kabupaten Poso.
“Selain kerajinan anyaman rotan, pameran juga akan diramaikan dengan berbagai jenis kopi biji dan bubuk, berbagai jenis makanan ringan olahan dari Lemba Napu, Poso dan Kabupaten Sigi,” kata Abal, sapaan akran Mochammad Subarkah.
Pameran dan promosi bertajuk hasil hutan bukan kayu ini, kata Abal, didukung sepenuhnya oleh Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Wilayah Sulawesi bekerjasama dengan Forest Programme III, Jerman.
Menurut Subarkah, pameran dan promosi hasil hutan bukan kayu ini, sekaligus Mempertemukan konsumen dengan produsen sebagai upaya membuka peluang kerjasama bisnis untuk produk-produk hasil hutan bukan kayu dan pangan.
“Kegiatan ini juga mendorong peran pemerintah dalam membantu dan mengembangkan produk-produk hasil hutan bukan kayu dan pangan sebagai industri kreatif potensial bagi daerah,” kata dia.
Rangkaian pameran dan promosi ini, ROA Sulteng juga menggelar talkshow potensi produk hasil hutan bukan kayu yang menghadirkan sejumlah pembicara dari pihak pemerintah, pelaku usaha dan swasta.
“Kita juga akan mengenalkan sisitem pembayaran digital dan marketplace, lomba menggambar bagi siswa sekolah dasar bertema produk hasil hutan bukan kayu,” tandas Mochammad Subarkah. *
Tinggalkan Balasan