JAKARTA, KAIDAH.ID – Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali menegaskan, pihaknya sengaja mengundang para wartawan untuk menyampaikan beberapa hal terkait perubahan struktur di Fraksi NasDem DPR RI.

“DPP Partai NasDem telah memutuskan melakukan rolling, pergantian ketua fraksi dari saya ke Robert Rouw. Tentunya pergantian ketua fraksi ini, ini adalah suatu hal yang biasa terjadi di dalam struktur kepartaian,” kata Ahmad Ali.

Menurutnya, pergantian itu menimbulkan banyak pertanyaan, karena dilakukan secara mendadak, tetapi pergantian ini bukan terburu-buru.

“Sebenarnya pergantian ini tidak buru-buru. Pergantian ini sudah lama direncanakan setelah menghitung posisi Nasdem. Maka sebagai Waketum, saya punya peran penting untuk memimpin konsolidasi,” jelas Ahmad Ali.

Pelaksanaan konsolidasi yang terus menerus dilakukan itu, kata Ahmad Ali, membuat waktunya sebagai Ketua Fraksi Nasdem menjadi tersita sehingga agenda-agenda yang seharusnya ditangani fraksi, akhirnya tertunda karena kesibukan melakukan konsolidasi.

“Maka saya sedang dihukum oleh Ketua Umum, Surya Paloh. Dihukum dalam tanda kutip ya. Saya diberikan tugas yang lebih berat lagi utk melakukan konsolidasi secara nasional,” tegasnya.

“Dan saya sebegai wakil ketua umum tentunya memegang peran penting untuk memimpin konsolidasi secara nasional,” tambahnya.

Apalagi, kata Ahmad Ali, Pemilu yang tinggal dua tahun lagi, membutuhkan energi, membutuhkan pikiran dan tenaga yang lebih fokus, sehingga kemudian dilakukan pergantian pimpinan fraksi.

“Setelah pergantian ini, kegiatan-kegiatan fraksi tidak terganggu oleh kegiatan-kegiatan DPP, karena keberadaan saya yang lebih banyak di struktural partai nantinya,” jelasnya. (*)