Dan pastinya,
nahkoda DKP Sulteng itu bernama Moh. Arif Latjuba.
Suka atau tidak,
ia sudah sudah sukses memimpin
PALU, KAIDAH.ID – Kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), di bawah kepemimpinan Moh. Arif Latjuba, patut mendapat acungan jempol.
Pasalnya, program dengan tujuan untuk kesejahteraan nelayan di Sulteng, terus dia lakukan.
Buktinya, dalam sehari, DKP Sulteng telah menandatangani kerja sama dengan dua lembaga.
Kerja sama itu, pertama dengan lembaga swadaya masyarakat internasional, bernama Sustainable Fisheries Partnership Foundation (SFPF).
SFPF ini adalah lembaga non profit yang berpusat di Hawaii, Amerika Serikat.
Antara lain isi kerja samanya, berkaitan dengan pengelolaan perikanan gurita dan mahi-mahi (lemadang) secara berkelanjutan.
Tapi, menurut Moh. Arif Latjuba, yang lebih penting dari kerja sama dengan SFPF itu, mereka akan membantu Pemprov Sulteng, mempromosikan produk perikanan kelautan ke pasar Amerika Utara dan Eropa.
Kemudian kerja sama yang ke dua, dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (DKP) RI, melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP).
“Tujuan dari semua kerja sama itu, adalah untuk kesejahteraan nelayan Sulteng,” kata Moh. Arif Latjuba.
Dia mengatakan, dari semua kerja sama itu, karena memang DKP Sulteng mau bergerak cepat, sesuai visi misi Pemerintah Provinsi Sulteng di bawah nahkoda Gubernur Rusdy Mastura, dan Wagub Ma’mun Amir.
Visi misi Pemprov Sulteng adalah ‘Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah yang Lebih Sejahtera dan Lebih Maju.
“Nah, visi misi itu yang harus kita realisasikan,” tandas Moh. Arif Latjuba.
Tentunya, itu hanya dua dari serangkaian kinerja DKP Sulteng. Masih banyak kinerja lain, yang tujuannya untuk kesejahteraan nelayan dan pencapaian visi misi Pemprov Sulteng.
Dan pastinya, nahkoda DPK Sulteng itu bernama Moh. Arif Latjuba. Suka atau tidak, ia sudah sudah sukses memimpin. (*)
Tinggalkan Balasan