JAKARTA, KAIDAH.ID – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, penindasan yang terjadi di Gaza, Palestina, sangat mempengaruhi psikologis rakyat Indonesia.

“Rakyat Indonesia memiliki kesamaan agama dengan warga Gaza, yang menjadi korban penindasan. Kondisi itu sangat mempengaruhi psikologis rakyat Indonesia,” kata Prabowo Subianto.

Menurut Prabowo, perang di Gaza, sangat berpengaruh pada Indonesia secara langsung, atau tidak langsung.

“Karena hampir 90 persen rakyat kita adalah Muslim dan kejadian itu menyangkut dunia Islam, pasti akan berpengaruh pada kondisi psikologis dan ketentraman rakyat kita,” lanjut Prabowo.

Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju menyampaikan itu pada ‘Simposium Geopolitik & Geostrategis Global serta Pengaruhnya terhadap Indonesia’. Acara tersebut dihadiri seribuan pimpinan TNI dari tiga matra, yakni TNI AD, TNI AL dan TNI AU di kantor Kemenhan, Kamis, 2 November 2023.

Perkembangan geopolitik dan geostrategis dunia yang cepat, kata dia, berpengaruh pada banyak negara dunia, termasuk Indonesia. Untuk itu, Prabowo memandang, perlu menyampaikan situasi tersebut kepada semua unsur pemerintahan.

Selain perang di Gaza, Prabowo juga menjelaskan dampak nyata perang di Ukraina. Salah satu yang paling terasa, lanjut Prabowo, adalah meningkatnya harga bahan bakar minyak (BBM) dan pupuk.

“Perang di Ukraina telah membuat pupuk menjadi mahal dan langka. Kalau pupuk mahal dan langka, akan mempengaruhi produksi pangan di sebagian besar dunia. Kalau produksi pangan terpengaruh, maka akan mengakibatkan destabilisasi politik,” kata ketua Umum Partai Gerindra itu. (*)