Trump Puji Prabowo: Pidato yang Hebat, Sahabatku

INI TENTANG TRUMP DAN PRABOWOhttp://kaidah.id – Ruang Konsultasi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dipenuhi perbincangan serius para pemimpin dunia, Selasa, 23 September 2025 waktu setempat.

Di tengah diskusi hangat soal perdamaian Timur Tengah, perhatian sempat tertuju ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan pujian langsung kepada Presiden Indonesia Prabowo Subianto.

“Anda juga, sahabatku. Pidato yang hebat. Anda melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan mengerikan tangan di meja itu. Terima kasih banyak, ” kata Trump sembari melirik Prabowo, disambut senyum dari sejumlah delegasi yang hadir.

Pujian itu merujuk pada pidato Prabowo sehari sebelumnya di Sidang Umum ke-80 PBB. Dalam pidato tersebut, Prabowo berbicara lantang, bahkan beberapa kali menghentakkan tangannya ke podium. Gaya itu rupanya meninggalkan kesan kuat bagi Trump.

Pertemuan multilateral terbatas yang digagas Trump memang hanya dihadiri negara-negara yang dipandang mampu membantu proses perdamaian di Timur Tengah. Topik utamanya mencakup konflik yang masih berlangsung, penyanderaan, hingga peluang jalan keluar yang adil bagi semua pihak.

Dalam forum itu, Prabowo kembali menegaskan posisi Indonesia. Ia menyinggung sejarah panjang bangsanya yang pernah dijajah, untuk menunjukkan empati terhadap bangsa-bangsa yang masih berjuang meraih kebebasan.

“Negara saya merasakan kepedihan ini. Selama berabad-abad-abad, rakyat Indonesia hidup di bawah penjajahan, penindasan dan perbudakan. Kami tahu artinya diabaikan keadilan, apa artinya hidup dalam apartheid dan kemiskinan, ” ujar Prabowo.

Selain itu, Prabowo menegaskan komitmen Indonesia terhadap misi perdamaian PBB. Ia menyebut Indonesia siap mengirimkan hingga 20.000 pasukan perdamaian jika dibutuhkan, termasuk ke Gaza, Ukraina, Sudan, dan Libya.

“Jika Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB memutuskan, Indonesia siap mengerahkan 20 ribu putra-putri kami, atau bahkan lebih, untuk menjaga perdamaian,” tegas Presiden Prabowo.

Kehadiran Prabowo di forum tersebut menandai peran aktif Indonesia dalam diplomasi internasional. Dengan gaya khasnya yang tegas dan penuh penekanan, Prabowo tampil bukan hanya sebagai Presiden Indonesia, melainkan sebagai suara baru yang lantang di panggung perdamaian dunia. (*)

Editor: Ruslan Sangadji