PALU, KAIDAH.ID – Proses penyidikan terhadap Ferdy Sambo dan beberapa anak buahnya atas kasus kematian Brigadir Yoshua alias Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat alias Brigadir J, masih terus berlangsung sampai sekarang.

Di awal-awal penyidikan, diketahui senjata yang digunakan menembak Brigadir J, adalah senjata jenis pistol buatan Austria yang mulai diproduksi tahun 1982. Namanya Glock 17.

Berikut penjelasan dan spesifikasi pistol Glock 17:

GLOCK 17 – Pistol Glock 17 buatan Austria yang digunakan Ferdy Sambo dalam kasus penembakan terhadap Brigadir J | Foto: ist
  1. Glock 17 adalah pistol semi otomatis yang mempunyai julukan (bahasa Inggris: Safe Action Pistol) oleh prosudennya pabrik senjata Glock GmbH.
  2. Glock 17 diproduksi di Austria.
  3. Pistol Glock 17 ini adalah generasi pertama pistol Glock berbahan polymer ringan.
  4. Glock 17 jenis rekoil pendek kaliber 9 milimeter.
  5. Pistol ini menggunakan sistem cam-lock milik Browning yang dimodifikasi dari pistol berkekuatan tinggi.
  6. Mekanisme penguncian senjata api ini memanfaatkan per barel, dengan sebuah pengunci loading peluru persegi panjang ke port ejeksi dalam slide.
  7. Kecepatan peluru dari Glock 17 adalah 375 meter/second (1.230 ft/s).
  8. Jarak efektif 50 meter atau 55 yard.
  9. Meski berbahan polymer plastik dan sempat ditolak di pasaran, tetapi kemudian Glock 17 berhasil menguasai 65 persen pangsa pasar pistol untuk penegak hukum di Amerika Serikat.
  10. Megazen berbentuk kotak berisi 17 peluru.
  11. Glock 17 digunakan di Inggris, Swedia, India, Israel dan Yaman. Para perwira Polri kebanyakan menggunakan pistol jenis ini, karena aman, mudah cepat jika digunakan.
  12. Harga sekitar Rp9 juta. (*)