PALU, KAIDAH.ID – Wakil Ketua MPR RI, Abcandra Muhammad Akbar Supratman, melakukan kunjungan kerja dan meninjau langsung kesiapan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), melaksanakan program Makan Bergizi Gratis (MBG), sebuah inisiatif nasional yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan daerah, sekaligus mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan program tersebut.

“Pemerintah Sulteng sudah siap melaksanakan program ini,” kata Abcandra usai bertemu Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, di Kota Palu, Rabu, 8 Januari 2025.

Ia menambahkan, program ini merupakan terobosan baru yang untuk pertama kalinya akan diterapkan, sehingga koordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai penanggung jawab utama menjadi langkah penting.

Sebagai perwakilan daerah Sulawesi Tengah di DPD RI, Abcandra menyatakan komitmennya untuk membantu mmebangun komunikasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

“Saya siap menjadi penghubung untuk memastikan program ini berjalan dengan lancar dan sesuai target,” kata Wakil Ketua MPR RI.

Dalam kunjungan tersebut, Abcandra juga berfokus pada pengawalan program-program pemerintah pusat lainnya, sembari menyerap aspirasi dan masukan dari para pengambil kebijakan di daerah.

Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, menyambut baik kunjungan ini dan memanfaatkan kesempatan untuk menyampaikan berbagai aspirasi. Menurutnya, peran DPD RI sebagai mitra pemerintah daerah sangat penting untuk memperjuangkan kepentingan daerah di tingkat pusat.

Gubernur juga menyoroti beberapa kebijakan pusat yang menurutnya perlu dikoreksi, terutama terkait pelaksanaan otonomi daerah.

Ia mencontohkan bagaimana sejumlah kewenangan yang seharusnya dikelola oleh daerah malah dialihkan ke pusat. “Pemerintah provinsi, misalnya, tidak dapat mengadakan pupuk untuk membantu petani melalui alokasi APBD,” keluh Rusdy.

Dengan program MBG yang akan segera berjalan, pemerintah daerah berharap agar pelaksanaan kebijakan ini dapat menjadi momentum memperkuat kerja sama pusat dan daerah, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah. (*)

Editor: Ruslan Sangadji