PALU, KAIDAH.ID – Sulawesi Tengah adalah provinsi yang paling luas di Pulau Sulawesi. Estimasinya, 38 persen wilayah Pulau Sulawesi berada di Sulteng.
Dari 38 persen itu, luas daratannya mencapai 65,526,72 kilometer persegi, dan luas perairan hingga 77.295,90 kilometer persegi.
“Sedangkan garis pantai sepanjang 6.653,31 kilometer dan memiliki 1.604 pulau,” kata Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng, Mohammad Arif Latjuba, Kamis, 2 Februari 2023 pagi.
Gubernur menyampaikan itu pada acara Lokakarya Para Pihak Pengelolaan Perikanan Skala Kecil di Kabupaten Banggai Kepulauan dan Tata Kelola Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir, dan Pulau-pulau Kecil (KKP3K) Banggai Dalaka.
Luasnya wilayah Sulteng itu, kata Gubernur, menyimpan pula banyak potensi. Namun, besarnya potensi tersebut, tidak saja menjadi peluang tetapi sekaligus tantangan bagi pemerintah maupun pemangku kepentingan yang terkait.
Salah satu tantangan itu, kata Gubernur seperti yang disampaikan Mohammad Arif Latjuba, adalah semakin maraknya illegal fishing (penangkapan ikan secara ilegal) berupa pengeboman ikan sehingga merusak terumbu karang, biota laut dan ekosistem di dalam laut.
“Jika praktik ilegal itu terus dibiarkan, tentu saja akan mengganggu keberadaan, ketersediaan, kesinambungan dan keanekaragaman sumber daya ikan yang akhirnya berdampak pada kesejahteraan masyarakat pesisir,” tegasnya.
Oleh karena itu, Gubernur menyatakan, perlunya upaya yang serius untuk melakukan pengelolaan dan pelestarian sumber daya kelautan dan perikanan yang lebih efektif dan efisien.
“Saya berharap, nantinya pemerintah dapat berkolaborasi dengan parapihak lainnya dalam rangka keberlanjutan program nyata di lapangan. Tidak hanya berhenti sampai di lokakarya saja,” harap Gubernur.