JAKARTA, KAIDAH.ID – Ikatan Keluarga Diaspora Sulawesi Tengah (IKDST) di Jakarta, makin mempertajam program kerjanya. Tujuannya, untuk meningkatkan taraf hidup para anggotanya.
“Yang paling penting juga, untuk berkontribusi secara maksimal, terhadap kemajuan pembangunan nasional maupun Sulteng,” kata Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BBP) IKDST, Mulyadin Malik.
Untuk penguatan program kerja itu, pada Sabtu, 1 April 2023 malam, IKDST menjalin kerja sama dengan tiga perusahaan, yaitu PT Jaringan Emas Komunikasi (Jekom), kemudian PT Telkom dan BPJS Ketenagakerjaan.
“Alhamdulillah, kami telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan tiga perusahaan itu Sabtu malam tadi,” kata Mulyadin Malik.
Kepala Pusat Pelatihan Pegawai ASN di Kemendes PDTT itu menerangkan, kerja sama tersebut untuk mendorong program IKDST PINTAR (Profesional, Integratif, Netral, Transparan, Adaptif, dan Responsif).
Menurutnya, PT Jekom nantinya, akan mengurus data base seluruh warga Sulteng, yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
“Seluruh data itu nantinya terintegrasi pada aplikasi IKDST PINTAR,” ujarnya.
Mulyadin bilang, seluruh keluarga diaspora Sulteng, nantinya dapat mengakses aplikasi IKDST PINTAR melalui handphone berbasis android dan iOS.
“Ini sedang kami siapkan. Secepatnya akan launching,” imbuhnya.
Sedangkan kerja sama dengan PT Telkom, untuk urusan usaha kecil dan menengah (UKM).
“PT Telkom bagian UKM, akan membantu pengembangan UMKM di 13 kabupaten dan kota se Sulteng,” kata Mulyadin Malik.
Kemudian, kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, terkait dengan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh Pengurus dan anggota IKDST.
“Perhitungan tarif sesuai aturan BPJS Ketenagakerjaan,” sebutnya.
BUKBER IKDST MENDOAKAN GUBERNUR
Pada saat yang sama, BPP IKDST juga menggelar buka puasa bersama (Bukber), sekaligus berdoa untuk kesehatan Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura.
“Kita berkumpul di acara bukber ini, untuk mendoakan pimpinan kita, kepala daerah kita, Bapak Gubernur Sulteng agar selalu sehat walafiat,” kata Mulyadin.
Selain itu, Bukber BPP IKDST juga, untuk bersilaturahmi dan membangun hubungan kekeluargaan seluruh diaspora Sulteng di Jabodetabek.
Bukber Diaspora Sulteng pada pekan pertama Ramadhan ini, sudah yang kedua kalinya.
Pertama, Diaspora Sulteng di Jabodetabek menggelarnya pada 31 Maret 2023 lalu di Jalan Pengadegan Timur Nomor 1 Jakarta Selatan.
Di tempat ini, sebanyak 300-an warga Sulteng se Jabodetabek yang hadir. Sekaligus pada saat itu, Ketua Umum BPP IKDST sekaligus menyampaikan tentang tiga MoU dengan tiga perusahaan tersebut.
Pada bukber ini, Ustadz Adam dari Paguyuban Tolitoli yang mendapat kepercayaan memberikan tausiyah.
Kemudian bukber kedua pada 1 April 2023 di RM Al-Jazeera, Jalan Raden Saleh. Hadir di acara ini, musisi asal Sulteng Ote Abadi, calon Dewas LPP TVRI Budi AC Nurdin, Zarro dan Rival.
Anggota Komisi V DPR RI, Anwar Hafid, Ketum IKDST dan Ketum IWASTAH Febe Rahmawati Padaga, hadir dalam bukber bersama di restoran Timur Tengah itu.
Saat ini, jumlah diasporasi Sulteng di Jabodetabek mencapai sekitar 20.000 orang.
“Tapi angka ini yang masih dalam pendataan, untuk nantinya terintegrasi dengan aplikasi IKDST PINTAR,” jelas Mulyadin. (*)
Tinggalkan Balasan