Oleh Vier09

Gemercik air mengalir
Memecah keheningan subuh itu
Hijau rerumputan
Membuat tatapku terpukau
Derit jembatan kayu
Rapuh …
Gambaran lapuk tergilas waktu
Goyah …
Namun masih dilalui
Para abdi yang tulus
Dalam penghambaanNya
Surau tua itu
Hijaunya lumut menutupi
Sebagian dinding batu yang beku
Dingin menusuk ..
Menggetarkan ..
Surau itu
Dengan lantunan azan
Menggema dan menyatu
Dalam melodi alam
Damai …
Syahdu …
Sejuk merasuki jiwa

VIER09110417