JAKARTA, KAIDAH.ID – Jumat, 10 Januari 2025, menjadi hari bersejarah bagi Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI). Organisasi ini melaksanakan ground breaking pembangunan KAHMI Center di Jalan Turi, Kebayoran Baru, Jakarta.

Acara tersebut berlangsung siang hari dan dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional seperti Akbar Tanjung, Fuad Bawazir, Muhammad Qodari, Herman Khaeron, Laode M. Kamaluddin, Hamdan Zoelva, dan tokoh-tokoh lainnya.

“Seharusnya lebih banyak tokoh yang hadir, tetapi karena bertepatan dengan banyaknya agenda para tokoh itu, sehingga mereka urung datang,” kata Syahrir, Ketua Pembangunan Gedung KAHMI Center.

Muhammad Qodari, yang juga Wakil Kepala Staf Kepresidenan RI, menyampaikan apresiasinya kepada Koordinator Presidium MN KAHMI Herman Khaeron dan presidium lainnya, yang telah memulai langkah besar ini.

“Saya yakin banyak yang akan membantu, karena HMI/KAHMI ini milik bangsa. Ini adalah momentum untuk menjahit ulang alumni HMI seluruh Indonesia dan memperbaiki database anggota,” kata Qodari.

Qodari menegaskan pentingnya penggalangan dana, yang tidak hanya mengutamakan pembangunan fisik, tetapi juga membangun ikatan emosional di antara alumni.

“Kami akan melakukan fundraising, tidak hanya untuk gedung ini, tetapi juga untuk dana abadi KAHMI yang bisa dimanfaatkan di masa depan,” tambahnya.

Acara ini juga menjadi ajang mempererat hubungan emosional antaranggota KAHMI. Qodari menambahkan, pembangunan KAHMI Center bukan semata-mata tentang infrastruktur, tetapi juga tentang membangun koneksi yang lebih kuat antaralumni HMI.

“Kita tidak hanya membangun gedung, tetapi juga ikatan yang lebih erat antaranggota KAHMI. Saya yakin gedung ini akan menjadi simbol kebersamaan dan kebanggaan kita bersama,” ujar Qodari.

Herman Khaeron, yang juga Koordinator Presidium MN KAHMI, menjelaskan, KAHMI Center nantinya akan menjadi simbol persatuan alumni HMI di seluruh Indonesia.

“Gedung ini nantinya, akan dilengkapi fasilitas menginap di lantai atas untuk anggota KAHMI dari seluruh Indonesia,” jelas Herman Khaeron.

Hamdan Zoelva, Ketua Dewan Penyantun Pembangunan KAHMI Center, menambahkan, pembangunan KAHMI Center ini merupakan langkah awal dari niat baik untuk menciptakan ruang inspirasi dan koordinasi bagi KAHMI.

“Gedung ini akan menjadi simbol yang dikenang, sekaligus menjadi pusat inspirasi bagi seluruh anggota. Dengan potensi 12 juta anggota KAHMI saat ini, saya yakin kita dapat menyelesaikan pembangunan ini. Saya mengajak seluruh anggota untuk berkontribusi, baik melalui doa maupun dana,” imbau Hamdan Zoelva.

Dengan semangat kebersamaan, KAHMI Center diharapkan menjadi pusat aktivitas, koordinasi, dan inspirasi bagi alumni HMI di seluruh Indonesia dan luar negeri.

Semua anggota, baik di dalam maupun luar negeri, diajak untuk mendukung pembangunan ini agar selesai sesuai rencana dan menjadi warisan yang berharga bagi generasi mendatang.

Untuk diketahui, gedung KAHMI Center akan dibangun sebanyak tiga setengah lantai, dengan estimasi biaya pembangunan mencapai Rp7,5 miliar, dan akan diefisiensikan kembali.

“Ya, menurut hitungan kontraktor, anggarannya sekitar Rp7,5 miliar,” kata Bendahara Umum MN Kahmi, Sabaruddin. (*)

Editor: Ruslan Sangadji