PALU, KAIDAH.ID – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu, 30 November 2022, menggelar Pelatihan Budi Daya Udang Vaname Semi Intensif.

Pelatihan tersebut bekerjasama dengan TNI dan Polri di Aula Kantor DKP Provinsi Sulteng itu, diikuti oleh 60 orang peserta terdiri dari 20 peserta dari Korem 132/Tadulako, 25 peserta dari Polda Sulteng, 10 peserta dari pembudidaya udang dan 5 peserta lainnya dari penyuluh perikanan.

Pelatihan Budi Daya Udang Vaname ini dilaksanakan, sebagai upaya mendorong usaha budi daya udang.

“Pelatihan ini merupakan salah satu program Pemerintah Provinsi Sulteng sebagai salah satu produsen terbesar udang di Indonesia serta mendorong para pembudidaya untuk memanfaatkan potensi perikanan dan budidaya udang vaname,” kata Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, M. Faizal Mang saat membuka pelatihan tersebut.

Dengan demikian, dia berharap, output pelatihan ini antara lain dapat menghasilkan tenaga-tenaga teknis yang siap membantu masyarakat Budi daya udang vaname di lapangan.

“Juga dapat terjalinnya koordinasi yang sebaik-baiknya sehingga tujuan dan sasaran pelatihan tercapai secara performa,” ujarnya.

Tujuan akhir, kata dia, nantinya pemerintah dapat membantu masyarakat membuka lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan, serta mewujudkan ketahanan pangan.

Untuk itu, kata Faizal Mang, kegiatan yang dilaksanakan oleh DKP Provinsi Sulteng sangat penting, karena dapat bermanfaat untuk pembudidaya udang vaname, khususnya anggota TNI dan Polri dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan.

Pelatihan ini, kata Faizal Mang, sangat tepat untuk mengasah kemampuan berwirausaha, terutama di kalangan anggota TNI -‘Polri jelang masa purnatugas.

“Siapa tahu ada yang berminat budidaya ini (vanname) karena hanya tiga bulan saja sudah bisa panen,” tandasnya. (*)