PALU, KAIDAH.ID – Banjir menerjang sejumlah desa di Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam dua hari ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Parigi Moutong melaporkan, banjir bandang menerjang Desa Sibalago dan Sienjo di Kecamatan Toribulu.

Banjir pada Ahad, 23 Juni 2024 sekira jam 04.38 Waktu Indonesia Tengah (Wita) itu, mengakibatkan tiga warga setempat hanyut tersapu banjir. Satu di antaranya ditemukan meninggal dunia, sedangkan dua orang lainnya belum ditemukan.

Pusat Pengendali Operasi BPBD Parigi Moutong melaporkan,hujan dengan intesitas sedang hingga lebat, menyebabkan banjir di sungai Toribulu.

Banjir bandang di Desa Sibalago dan di perumahan nelayan Desa. Sienjo, akibat bertemunya air laut pasang dan banjir yang meluap dari sungai Toribulu.

Menurut laporan, jembatan di Desa Sibalago yang menghubungkan warga menuju Ibu Kota Kabupaten arigi Moutong uga terputus akibat diterjang banjir bandang.

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura memerintahkan Kepala Pelaksana BPBD Sulteng, untuk segera melakukan assesment peristiwa, mengerahkan peralatan berat, evaluasi korban dan pengungsi serta bantuan pangan dan obat-obatan.

Gubernur Rusdy Mastura juga memerintahkan Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Sulteng, serta Balai Jalan untuk segera membuat jembatan sementara di desa tersebut.

Petugas BPBD dan Badan SAR menangani warga yang terdampak banjir di Parigi Moutong | Foto: BPBD

Merespon itu, BPBD Sulteng telah mendistribusi sebanyak 1.500 paket makanan siap saji, 500 paket makanan anak, 200 buah kasur, 200 lembar tenda gulung, 300 lembar selimut, paket sandang untuk orang dewasa sebanyak 300 paket, kemudian 200 paket family kit, 200 paket kids ware dan 200 paket sandang anak.

Sementara itu, bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, Anwar Hafid dan Reny A. Lamadjido, juga meninjau langsung situasi pasca banjir bandang yang menerjang desa-desa di Parigi Parigi Moutong pada Ahad pagi.

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido saat mengunjungi lokasi banjir di Parigi Moutong, Ahad, 23 Juni 2024 | Foto: ist

Peninjauan ini dilakukan dalam rangka monitoring dan koordinasi penanganan tanggul yang jebol sehingga menyebabkan banjir bandang di desa tersebut.

Anwar Hafid yang juga anggota DPR RI itu juga langsung berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu, untuk segera menangani tanggul yang jebol.

“Salah satu cara alternatif agar tidak terjadi banjir lagi, adalah dengan membangun jalur tanggul yang jebol,” ujarnya.

Dari Kabupaten Sigi juga dilaporkan diterjang banjir. Laporan yang diterima kaidah.id, Ahad malam ini, banjir menyapu Desa Rejeki di Palolo. Namun belum ada laporan detail mengenai musibah tersebut. (*)

Editor: Ruslan Sangadji