PARIGI, KAIDAH.ID – Banjir merendam 154 rumah di Kecamatan Sausu, Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng). Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, sebanyak 587 warga terdampak.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangannya yang diterima kaidah.ID, Rabu, 4 September 2024 malam menjelaskan, meski banjir di Sausu itu merendam ratusan rumah, tapi tidak ada warga yang mengungsi.

“Sebanyak 173 KK atau 587 warga terdampak. Tapi tidak ada warga yang mengungsi,” kata Abdul Muhari.

Menurutnya, bedasarkan laporan dari BPBD Kabupaten Parigi Moutong, banjir dilaporkan terjadi di Desa Sausu Piore, Kecamatan Sausu pada Selasa, 3 September 2024, sekira pukul 03.00 Wita, karena hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan meluapnya sungai.

“Banjir di Sausu ini mengakibatkan kerugian materiil selain rumah, tercatat 100 hektare perkebunan dan 70 hektare persawahan terendam banjir,” ujarnya.

Menurut Abdul Muhari, BPBD Parigi Moutong telah berkoordinasi dengan semua pihak, untuk melakukan asesmen dan penanganan warga yang terdampak. Dia juga mengimbau warga tetap waspada akanpotensi bencana alam.

“BNPB mengimbau masyarakat di Kabupaten Parigi Moutong, agar selalu waspada terkait potensi risiko banjir susulan. Sebagai langkah mitigasi, warga dapat membersihkan drainase sekunder di sekitaran rumah,” imbaunya. (*)

Editor: Ruslan Sangadji