PALU, KAIDAH.ID – Pengurus Besar Alkhairaat (PB Alkhairaat), merespons keras pernyataan kontroversial yang dianggap menghina Habib Idrus bin Salim Aljufri atau Guru Tua. Pernyataan tersebut disampaikan Gus Plered dalam video di kanal YouTube Gus Fuad Channel yang mengkritik pengusulan Guru Tua sebagai Pahlawan Nasional.

Sebagai bentuk sikap tegas, PB Alkhairaat mengeluarkan tujuh instruksi strategis, untuk seluruh pengurus di berbagai tingkatan. Langkah ini bertujuan menjaga kehormatan Guru Tua, serta melawan narasi negatif yang beredar di ruang publik.

1. Membentuk Tim Hukum Terpusat
PB Alkhairaat telah membentuk Tim Hukum Terpusat yang terdiri dari ahli hukum untuk mengumpulkan bukti, menganalisis konten, dan menyiapkan langkah hukum. Tim ini menjadi garda hukum organisasi dalam menghadapi provokasi.

2. Menjaga Argumentasi Ilmiah dan Santun
Organisasi menekankan pentingnya merespons dengan cara yang santun dan berbasis data. PB Alkhairaat mengajak seluruh pengurus dan warga untuk menghadapi provokasi dengan argumentasi yang cerdas dan beretika.

3. Mendesak Penegakan Hukum
PB Alkhairaat meminta aparat penegak hukum memproses kasus ini secara cepat dan tegas, mengingat ujaran kebencian yang dibiarkan bisa memicu konflik sosial.

4. Menggalang Dukungan Komunitas Adat dan Masyarakat
Dukungan dari tokoh adat dan masyarakat Sulawesi Tengah akan dikonsolidasikan untuk memperkuat posisi moral PB Alkhairaat dalam menjaga nama baik Guru Tua.

5. Memproduksi Konten Positif di Media Sosial
Sebagai upaya menangkal narasi negatif, PB Alkhairaat menginstruksikan seluruh pengurus untuk aktif memproduksi dan menyebarluaskan konten positif tentang Guru Tua di berbagai platform digital.

6. Menginisiasi Gerakan Terpusat dan Sistematis
Gerakan terstruktur melibatkan komunitas lokal dan organisasi mitra akan digalakkan guna menyampaikan sikap tegas PB Alkhairaat secara luas dan konsisten.

7. Membentuk Tim IT Khusus
Untuk merespons tantangan digital, PB Alkhairaat membentuk tim IT khusus yang akan memantau informasi negatif sekaligus memperkuat distribusi konten positif.

Komitmen Menjaga Marwah Guru Tua

Melalui langkah-langkah ini, PB Alkhairaat menegaskan komitmennya menjaga kehormatan Guru Tua dan melawan setiap bentuk penghinaan secara adil, ilmiah, dan terukur.

“Kami tidak akan tinggal diam. Kehormatan Guru Tua adalah harga diri kami,” tegas PB Alkhairaat dalam pernyataan resminya, Kamis, 27 Maret 2025.

Langkah tegas ini menunjukkan bahwa PB Alkhairaat siap membela simbol dan ajaran yang diwariskan oleh Guru Tua dari segala bentuk pelecehan dan provokasi, biak oleh Gus Plered maupun pihak lainnya. (*)

Editor: Ruslan Sangadji